Friday, December 4, 2015

Maxi

Simplicity. 
Kesederhanaan.
Suatu hal yang terasa langka pada masa ini.
Maxi. 
Itulah yang banyak ditemui. 
Pada masyarakat, pada keluarga, bahkan pada diri sendiri. 
Tak sadar,
bahwa maxi menyebabkan masalah baru. 
Uang tak cukup, lemari tak cukup, rumah pun tak cukup. 
Uang tak cukup untuk membeli. 
Lemari tak cukup untuk memuat. 
Rumah tak cukup untuk tempat hidup. 
Semua penuh. 
Semua sesak. 
Pikiran sesak.
Hati penuh sesal. 
Mengapa aku beli ini? 
Mengapa aku beli itu?
Mengapa uangku habis?
Mengapa tabunganku menipis?

Hidup tak nyaman. 
Rumah sudah tak lagi muat. 
Menyimpan semua. 
Kamar tak lagi tempat untuk kita tidur. 
Kamar menjadi tempat tidur barang-barang tiada guna. 
Tiada ruang gerak. 

Lalu stres. 
Stres melanda. 
Window shopping menjadi obat. 
Rabat menggoda. 
Dihitunglah uang di dompet. 
Intip saldo di ATM.
Ambil sedikit. 
Beli. 
Mumpung rabat. 
Sampai rumah. 
Bingung. 
Ditaruh mana. 
Lemari sesak. 
Rumah sesak. 
Hati menyesal. 

Again.